<$BlogRSDUrl$>
piye kabare mudika kentungan
kentungan youth which the people still funny on this day n tomorrow...

Sukses Duoonngg....

Saturday, December 25, 2004
24 Desember 2004

20.00 wib



Kentungan Voices, koor campuran bapak-ibu dan Kentungan Youth Choir, perlahan tapi pasti, akhirnya dapat menyelesaikan tugas penting: koor Malam Natal 2 di Gereja mBanteng yang ketat penjagaannya. Bayu "si Ehem" yang menyanyikan maklumat natal dan Putri Vinata yang nyanyi Mazmur top abis deh suaranya. Suster OP, Frater Wiwin dan Putri Vinata memandu koor dengan semangat! Meski ada yang sempat keliru karena nggak liat dirijennya, tapi keseluruhan udah TOP BGT kok. Eh, denger-denger, ada jugak yang bilang kalo koornya kedengeran nggak kompak..hehe.. biarin deh, anggap aja buat saran, siapa tau aja dapet tugas natal lagi taon depan..hihihii..



Yang pasti koor wilayah Kentungan yang ditambah dengan aksesoris bunga yang terbatas ini:), bagi sopran jelas punya 'kekuatan baru' karena ada tambahan dari Semarang [meski datengnya telat..hehe..]. Semua lagu emang nggak dinyanyikan. Nah saking dendamnya, akhirnya lagu yang pake bahasa Jerman tradisional itu dinyanyiin jugak di akhir misa [padahal untuk komuni sebenernya. Saking lektornya yang bapak-bapak itu aja kecepetan baca pengumuman]. Seusai misa, semua saling bersalaman mengucapkan selamat Natal, termasuk dengan Romo Widi MSF dan dua romo India, serta berfoto bersama di depan altar. Selanjutnya, bagi-bagi snack Mirota. Lumayan, enak jugak...




22.00 wib



Putri Vinata yang kesepian. Dek'Eta yang kelaparan. Mudikaners yang bingung sepulang misa natal mau kemana. Ada yang angkut-angkut perlatan organnya Reno, ada yang pulang ke rumahnya masing-masing dengan gembira karena seragamnya baru..hehehe.., ada yang terus cari makan di sepanjang jalan kaliurang, sampe ada yang ngepos di rumahnya Putri di kawasan Purwosari, Kentungan Tengah. Di tempat dirijen genit, eh latah juga itu, mudikaners sempat ngumpul, bahkan ada yang menemani sampe pagi hari, termasuk MbakWiwik. Ada pula, Bayu "si Ehem", Konyul, Adidarwis [juniornya Pak TC], Handoko, Agus, Ableh, i'a, AnaKursiSova, sampe dek'eta yang sepulang makan bawaannya mules..hehehe..




26 Desember 2004

Kentungan Parkir...



Pagi-pagi Lukas sudah sampe Purwosari dengan vespa ijonya. Bersama Agus dan Konyul, rekan sesama bass, plus Febri [anak ketiga dari tiga bersaudara pasangan Pak Saryanto dan Bu Sarjiyati..so what gitu looohhhhh....] berangkatlah mereka ke gereja mBanteng. Bukan untuk misa, tapi parkir! Meski tanpa tambahan tenaga lagi, mereka berempat tetap semangat. Maklum, sepasukan pak polisi juga ikut membantu menjaga kelancaran tugas parkir Kentungan.



Seusai parkir, mereka plus AnaKursiSova memutuskan untuk sarapan di Soto Tempe Klebengan, luar Kentungan Selatan. Di jalan depan SLTP 5 nDepok, rombongan mudikaners sempat bertemu dan berhenti sejenak dengan keluarga ketjil nan bahagia. Dipimpin kepala keluarga Oom Parjo's, ditemani Awit dan Asti, juga Bulik Tutik, motor grand yang mereka tumpangi "diam-diam" memasuki wilayah Kentungan. Beruntung, bagian imigrasi tidak mengetahui kedatangan keluarga mantan pelatih Youth Kentungan Choir itu. Beruntung lagi, sebelum mudikaners sarapan soto tempe itu, Oom Parjo's dan keluarga memutuskan untuk pulang ke KumpulSari. Padahal, kalo bertemu dengan mudikaners, pasti akan dibayari loohh Oom [tur yo kui, recehan..hueheuehee..]. Tapi ya sudahlah, nasi sudah menjadi bubur, sempat tidak sempat ya dibalas.. looohhhh... [pejantan tangguh]
11:06 PM :: ::
0 Comments:
Post a Comment
<< Home

mudika :: permalink